PRAKTIKUM ADMIN JARINGAN WEB SERVER

LAPORAN RESMI
Nilla Rachmi Kusuma Saginta Putri – 2110131007
Berlian Rahmy Lidiawaty – 2110131011
Lutfi Harianto – 2110131023

Judul Percobaan: Web Server
Dasar Teori:
Web server merupakan perangkat lunak yang menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui protokol komunikasi HTTP atau HTTPS atas berkas-berkas yang terdapat pada suatu situs web, pengguna menggunakan aplikasi tertentu berupa web browser dalam melakukan permintaan. Hasil permintaan halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
Web dimulai Tahun 1989, Tim Berners-Lee lewat CERN (European Organization for Nuclear Research) mengajukan sebuah proyek yang bertujuan untuk mempermudah pertukaran informasi antar para peneliti dengan menggunakan sistem hiperteks. Sebagai hasil atas implementasi proyek ini, tahun 1990 Berners-Lee menulis dua program komputer:
·         server web pertama di dunia, yang kemudian dikenal sebagai CERN httpd, yang berjalan pada sistem operasi NeXTSTEP.
·         sebuah peramban yang dinamainya sebagai WorldWideWeb;
Tahun 1994, Tim Berners-Lee memutuskan untuk membakukan organisasi World Wide Web Consortium (W3C) untuk mengatur pengembangan-pengembangan lanjut atas teknologi-teknologi terkait lainnya (HTTP, HTML, dan lain-lain) melalui proses standardisasi.
Fungsi utama sebuah server web adalah untuk mentransfer berkas atas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan. Disebabkan sebuah halaman web dapat terdiri atas berkas teks, gambar, video, dan lainnya pemanfaatan server web berfungsi pula untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web yang terkait; termasuk di dalamnya teks, gambar, video, atau lainnya.
Pengguna, biasanya melalui aplikasi web browser, meminta layanan atas berkas ataupun halaman web yang terdapat pada sebuah server web, kemudian server sebagai manajer layanan tersebut akan merespon balik dengan mengirimkan halaman dan berkas-berkas pendukung yang dibutuhkan, atau menolak permintaan tersebut jika halaman yang diminta tidak tersedia.
Saat ini umumnya server web telah dilengkapi pula dengan mesin penerjemah bahasa skrip yang memungkinkan server web menyediakan layanan situs web dinamis dengan memanfaatkan pustaka tambahan seperti PHP, ASP. Pemanfaatan server web saat ini tidak terbatas hanya untuk publikasi situs web, pada prakteknya server web banyak pula digunakan dalam perangkat-perangkat keras lain seperti printer, router, kamera web yang menyediakan akses layanan http dalam jaringan lokal yang ditujukan untuk menyediakan perangkat manajemen serta mempermudah peninjauan atas perangkat keras tersebut
·         Macam - macam Web Server diantanya:
·         Apache Web Server - The HTTP Web Server
·         Apache Web Server – HTTP Web Server
·         Apache Tomcat
·         Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
·         Lighttpd
·         Sun Java System Web Server
·         Xitami Web Server
·         Zeus Web Server
Berdasarkan survey dari netcraft apache merupakan web server yang paling banyak dipakai sampai dengan tahun 2011. Gambar 4.1 berikut ini adalah hasil survey penggunaan wb server yang ada.

Secara garis besar, sistem yang ada pada web sistem bisa digambar sebagai berikut ;

Pada sisi Server, terdapat beberapa komponen sbb :
·         Web server, berguna memberikan layanan kepada web client.
·         Web application, merupakan program tambahan yang ada pada server web yang membuat tampilan web bisa dinamis. Beberapa aplikasi yang dipakai seperti perl, asp, jsp dan php. Selain itu web application juga berfungsi sebagai penghubung dan pengambil data ke database sesuai permintaan client. Pada web application dikenal istilah server side scripting dan client side scripting. Server side scripting adalah kode yang ditempat di server dijalankan oleh server, contoh dari server side misal adalah php. Sedangkan client side scripting adalah kode program yang ditempatkan di sisi client yang dijalankan oleh browser di client. Contohnya adalah javascript, applet, jscript dan vbscripts.
·         Db, merupakan database yang disiapkan sebagai tempat data jika diperlukan.
Pada sisi client terdapat aplikasi sebagai berikut :
·         Web client, merupakan browser harus bisa menterjemahkan apa yang dikirimkan dari server dan ditampilkan ke user biasanya dalam bentuk GUI.
Tugas Pendahuluan
1.    Apa fungsi/kegunaan web server?
Fungsi utama dari web server adalah untuk mentransfer atau memindahkan berkas yang diminta oleh pengguna melalui protokol komunikasi tertentu. Oleh karena dalam satu halaman web biasanya terdiri dari berbagai macam jenis berkas seperti gambar, video, teks, audio, file dan lain sebagainya, maka pemanfaatan web server berfungsi juga untuk mentransfer keseluruhan aspek pemberkasan dalam halaman tersebut, termasuk teks, gambar, video, audio, file dan sebagainya.

Pada saat user ingin mengakses sebuah halaman website, biasanya user mengetik halaman tersebut di browser. Setelah user meminta untuk dapat mengakses halaman tersebut, browser akan melakukan permintaan ke web server. Disinilah web server berperan, web server akan mencarikan data yang diminta browser, lalu mengirimkan data tersebut ke browser atau menolaknya jika ternyata data yang diminta tidak ditemukan.

2.    Sebutkan paket yang dibutuhkan untuk menginstall dan mengkonfigurasi Web server ?
·         apache
·         phpmyadmin

3.    Jelaskan arti virtual host!
Virtual Host adalah cara untuk mengatur banyak website atau URL di dalam satu mesin atau satu IP.
Sebagai contoh ketika ada banyak domain, tapi hanya mempunyai 1 IP public atau 1 server, maka cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan cara membuat virtualhost yang ada di web server.
4.    Fitur apa saja yg ditawarkan web server?
·         HTTP : Setiap program web server bekerja dengan menerima permintaan HTTP dari klien, dan memberikan respon HTTP ke klien tersebut. Respon HTTP biasanya mengandung dokumen HTML tetapi dapat juga berupa berkas raw, gambar, dan berbagai jenis dokumen lainnya. Jika terjadi kesalahan permintaan dari klien atau terjadi masalah saat melayani klien maka web server akan mengirim respon kesalahan yang dapat berupa dokumen HTML atau teks yang memberi penjelasan penyebab terjadinya kesalahan.
·         Logging : Umumnya setiap web server mempunyai kemampuan untuk melakukan pencatatan/logging terhadap informasi detil mengenai permintaan klien dan respon dari web server dan disimpan dalam berkas log, dengan adanya berkas log ini maka akan memudahkan web master untuk mendapat statistik dengan menggunakan tool log analizer.
·         Otentifikasi : Fitur untuk mengotorisasi suatu permintaan dari klien sebelum menggunakan sumber daya yang dimiliki oleh web server (biasanya User dan Password)
·         Penanganan konten statis dan konten dinamis dengan mendukung satu atau lebih antara muka yang sesuai (SSI, CGI, SCGI, FastCGI, JSP, PHP, ASP, ASP.NET, Server API seperti NSAPI, ISAPI dsb).
·         Dukungan HTTPS (dengan SSL, atau TSL) yang memungkinkan koneksi yang aman (dengan enkripsi) ke server pada port 433 berbeda dengan koneksi HTTP biasa di port 80
·         Kompresi Konten (misal menggunakan enkoding gzip) untuk mengurangi waktu respon server sehingga penggunaan pita data/Bandwith menjadi lebih hemat.
·         Virtual Hosting yang berguna untuk melayani banyak website hanya dengan menggunakan satu alamat IP.
·         Pengatur Bandwith (Bandwith throttling) yang berfungsi untuk membatasi kecepatan respon dengan tujuan tidak membanjiri jaringan dan menghemat pita data (bandwith) agar dapat melayani klien lebih banyak.




Hasil Percobaan dan Analisa Hasil Percobaan
Percobaan 1: Instalasi dan Konfigurasi Dasar Apache Web Server
1.      Instalasi paket Apache2


2.      Cek service menggunakan nmap, jika nmap belum ada, maka menginstalasi terlebih dahulu


3.      Mengecek service apache dengan menjalakan perintah nmap localhost | grep 80

Analisa: service apache ada pada port 80 sehingga dari informasi diatas berarti service apache telah berjalan.

4.      Mengecek web server dengan menggunakan browser lynx.
a.       Menginstall lynx dengan menggunakan perintah: apt-get install lynx


b.      Membuka web server dengan perintah seperti di bawah ini:



Analisa: Pada saat berhasil membuka web broser, maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas.


5.      Menginstalasi PHP5


6.      Melakukan testing PHP dengan masuk ke direktori /var/www



Analisa: Pada direktori ini membuat sebuah fie dengan editor yang ada. Kemudian mengisikan perintah seperti gambar di atas dan memberi nama dengan index.php




Pada saat berhasil maka akan muncul:


7.      Instalasi MySql agar bisa membangun web database.

Pada saat instalasi, akan diminta untuk memasukan password user root untuk masuk ke aplikasi mysql, hal ini berguna pada saat membuat (create) database.


8.      Mengetes service MySql dengan menggunakan nmap.





Percobaan 2: Membangun User Direktory
User directory merupakan direktori milik user misalnya /home/user/, yang disiapkan untuk bisa diakses web browser. Terdapat fasilitas didalam apache agar direktori user tersebut bisa diakses lewat web, caranya dengan mengaktifkan module userdir pada apache. Berikut ini adalah langkah untuk mengaktifkan user direktori, di tulis dengan :

1.      Membuat link dua file dari mod_available


2.      Membuat file direktori public_html pada /etc/skel, sehingga setiap user yang terbentuk otomatis mempunyai direktori public_html. Untuk mengecek apakah user sudah memiliki public_html atau belum, maka menggunakan perintah ls -l

Analisa: datastudent1.txt, datastudent2.txt dan datastudent3.txt merupakan file yang diisikan pada public_html.

3.      Merestart Apache


4.      Menjalankan browser http://localhost/~namauser, pada perintah ini, user yang dibuat bernama: “lutfih”

Percobaan 3: Virtual Host
Virtual host adalah cara untuk mengatur banyak website atau URL di dalam satu mesin atau satu IP. Misalkan kita mempunyai banyak domain tapi hanya mempunyai server web. Cara untuk mengatasi masalah itu adalah dengan cara membuat beberapa virtualhost yang ada di apache. Percobaan berikut merupakan cara membangun virtual host pada apache :

1.      Pada file /etc/hosts, diperlukan untuk menambahkan nama domain untuk akses website.

Analisa: gambar di atas merupakan perintah untuk mengedit suatu file, agar bisa menambahkan nama domain.



2.      Mengedit atau merubah file /ets/apache2/http.conf

Kemudian menambahkan:

Analisa: Mengisikan nama host yang ingin disisipkan kemudian menyisipkan root direktori tempat file tiap host ketika diakses.

3.      Merestart apache


4.      Membuka browser www.admin.lutfi.com dan www.lutfi.com, maka akan langsung ter-redirect isi data yang ada pada localhost://~lutfih
·         www.admin.lutfi.com

·         www.lutfi.com



Kesimpulan:


Dalam membangun sebuah web server pada intinya ada beberapa hal yang diperlukan. Yaitu perangkat keras untuk membangun server, dan perangkat lunak untuk menjalankan fungsi web server yaitu sistem operasi server dan aplikasi web server serta servise – service server lain yang diperlukan dalam membangun web server. Web server bekerja melalui protolol HTTP. HTTP merupakan protocol komunikasi untuk mengirim dan menerima halaman dalam format hypertext  melalui internet. Apache Web Server merupakan program aplikasi yang berjalan di server, berfungsi untuk menjalankan aplikasi web sehingga bisa diakses oleh klien baik melalui jaringan intranet maupun Internet

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Intrusion Detection System (SNORT) – PRAKTIKUM KEAMANAN DATA

Konfigurasi Keamanan Layanan Web (SSL/TLS)